#Proses

Selasa, 27 Agustus 20130 komentar

#proses 1. Semua berawal dari ketiadaan, dan kesederhanaan. Ini cerita ttg kekayaan, kejayaan, kesuksesan. Harus berproses. Spy ni’mat.
#proses 2. Di awal2, barangkali “from zero to hero”. Tapi setelah jadi hero, harus zero lagi. From zero to zero. sebab semua milik Allah.
#proses 3. Proses no 1 nya kemana? Di mana? dapat ga? Apa lagi masalah koneksi lagi? Atau… masih proses? He he he.
#proses 1. Semua berawal dari ketiadaan, dan kesederhanaan. Ini cerita tentang kekayaan, kejayaan, kesuksesan. Harus berproses. supaya ni’mat.
#proses 4. sebab tau2 pengen kaya, pengen sukses, pengen jaya, ngga berproses, akhirnya dia sendiri ngga siap buat kaya, buat sakses, buat jaya.
#proses 5. Miskin, tapi siap. Serba kekurangan, tapi siap. Bangkrut, siap. Cerai, siap. lebih baik dari keadaan sebaliknya, tapi tidak siap.
#proses 6. Apa ada orang yang kaya, tapi ngga siap? Banyak. Jadinya norak, nyebelin, dan membahayakan. Ngetop, ngga siap. Sama juga.
#proses 8. Nikah… Siap?
#proses 7. Pensiun, siap. Better. Daripada baru mulai kerja, tapi ngga siap. Tergagap2 nantinya.
#proses 9. Kalo nikah mah beda kali ya. Belajar untuk siap. Zina, pada siap. Padahal kudu siap juga azab-Nya. Beraaaaattt, besaaaarr. Ngeri.
#proses 11. Kalo mau berproses, kudu punya ilmu sabar. termasuk ngga langsung nanya, mana nmr 7 nya? Mana nmr 10 nya? He he he.
#proses 12. Dulu, di awal2, istri saya ngga mencintai saya…
#proses 13. Saya pernah jalan jauh. Ke Banyuwangi. Dan beda Dengan skrng, pake pesawat.
#proses 14. Dulu, sambung menyambung. Jalan kaki ke pinggir kali, ketemu jalan raya dari rumah. Trus naik angkot ke stasiun kalideres.
#proses 15. Terus ke Kota. Terus ke Surabaya. Turun di Gubeng. Nyambung naik bus AKAP, 6-8 jam ke Banyuwangi.
#proses 16. Alhamdulillaah, sampe Banyuwangi, lecek abiz… He he he he.
#proses 17. Terus saya bel ke rumah. Belom ada hp saat itu. Sekitar tahun ’99.
#proses 18. Dari Banyuwangi, tahun ’99, saya bel Maemunah: “Kangen ga…?”. Jawabnya, “Engga…”
#proses 19. He he he, jauh2, cape2, eh pas nelpon ke Maemunah, jawabnya, engga kangen.
#proses 20. Tapi saya sadar, ini pun proses. Proses dicintai Maemunah.
#proses 23. Maemunah, orang Betawi Tangerang. Dan kamipun brproses. sekarang Maemunah saban detik kangen sama saya, uhuiiiii… He he he.
#proses 24. dalam brproses kdg kita kehilangan bebrapa hal, seperti bebrapa nmr yang ngga ada. tapi akhirnya, tetap jadi 1 kesatuan yang utuh. Met zuhur ya.
Kuncinya dibawa istri saya… Mau masuk kamar ngga bisa, he he he. #proses, to be continued… Pulang tarawih, enak makan yang pedes2… (yusufmansur.com)
    Share this article :

    Posting Komentar

     
    Tentang Saya | Kontak |Rumah Kemandirian | Gerobak Niaga | Solusi Sehat Alami|Makan Ikan
    Copyright © 2013. Semangat Kemandirian - All Rights Reserved
    Template Created by Mas Template